...

...

Minggu, 09 Februari 2014

MUSYAWARAH PUSTAKAWAN SISWA

Masa bakti pengurus Pustakawan Siswa periode 2013/2014 sudah hampir berakhir. Saatnya mereka melakukan musyawarah untuk memberikan laporan kinerja mereka sekaligus mempersiapkan pengganti kepengurusan. Di organisasi ini, mereka belajar membuat rencana, bekerja sama melakukan program kerja, kemudian bersama pula mempertanggungjawabkan apa yang telah dan tidak mereka kerjakan selama masa jabatan mereka di organisasi.

Di Perpustakaan MTs. Negeri Garut,  memang tidak hanya melulu memberikan layanan perbukuan, melainkan ada organisasi siswa, yang mewadahi para pencinta buku. Mereka tergabung dalam Pustakawan Siswa MTsN Garut. Kegiatannya beragam, mulai dari mengenal bahan pustaka, diskusi buku dan pengajian, mengelola majalah dinding, membantu melayani peminjaman buku, hingga mempromosikan buku baru sekaligus membantu menyelenggarakan kegiatan perbukuan tahunan yaitu dalam rangka Bulan Gemar Membaca dan Kunjung Perpustakaan



Nah, pada hari Minggu 2 Pebruari 2014, para Pustakawan Siswa itu menyelesaikan tugasnya melalui Musyawarah untuk memberikan Laporan Pertanggungjawabannya. Berikut ini saya kisahkan melalui gambar. Biasanya gambar bisa berkisah dengan cara yang berbeda dengan kata-kata.

Silakan

1. Koridor sekolah menjelang penandatanganan daftar hadir


2. Upacara Pembukaan


3. Pembacaan Ayat Suci Al-quran, oleh Feri Arosa


4. Sambutan Pembina Pustakawan, Dra. Ani Rostiani, sekaligus pembukaan Musyawarah Pustakawan Siswa

Selesai upcara pembukaan, jeda sebentar, memberikan kesempatan kepada Pengurus untuk bersiap menyajikan LPJ nya. Dan inilah ia :

5. Pemaparan Laporan Pertanggung jawaban


6. Sesi tanggapan. 
Apa yang telah dilaporkan, mendapat tanggapan dari peserta musyawarah, baik berupa pertanyaan, kritik, usul dan saran. Semuanya berjalan dengan terbuka dan menyenangkan. Lihat saja :




Seluruh pertanyaan dan kritik telah dijawab. LPJ diterima secara mufakat oleh Musyawirin (peserta musyawarah).  Selanjutnya adalah Sidang Komisi. (aiiih ... kayak anggota dewan saja, ya hehe ...)
Pembagian Komisi terdiri dari 4 bidang, yaitu :
1. Komisi A : Bidang Pelayanan dan Pemeliharaan
2. Komisi B : Bidang Kegiatan Perbukuan
3. Komisi C : Bidang Keamanan Bahan Pustaka
4. Komisi D : Bidang Media Promosi dan Kreasi

Pembagian Komisi oleh ibu Ayoe Ritma




Suasana Sidang
Komisi A : Bidang Pelayanan dan Pemeliharaan


Komisi B : Bidang Kegiatan Perbukuan


 Komisi C : Bidang Keamanan Bahan Pustaka



 Komisi D : Bidang Media Promosi dan Kreasi




Dilanjutkan ke Sidang Pleno







Hasil pembicaraan di Sidang Komsi telah disetujui oleh semua peserta dalam Pleno. Kelak akan dijadikan program kerja bagi kepengurusan Pustakawan Siswa periode selanjutnya.

Tiba saatnya pemilihan calon pengurus baru. Dimulai dengan pemilihan ketua. Saatnya Pemilihan dan Pemaparan Visi Misi dari masing-masing calon.
Seruu ...!!





Waktu kampanye yang sarat tawa dan semangat khas anak muda telah selesai.
Kini saatnya untuk
m - e - m - i - l - i - h



Penghtiungan suara



 Hasil perolehan suara itu adalah ....



Lalu, serah terima jabatan.



Terhitung mulai tanggal 2 Pebruari 2014, kepengurusan Pustakawan Siswa beralih kepada pengurus baru.
Tugas dan kesempatan belajar di organisasi telah menanti. Beberapa hari ke depan, Pengurus baru akan mengadakan rapat kerja membagi tugas dan memilih seksi-seksi, kemudian membuat regu kerja dan menyusun program dalam sebuah buku.

Selamat buat para Pustakawan Muda. 
Jadilah Duta Buku dan Duta Membaca
Banyaklah menebar manfaat buat semua

10 komentar:

  1. Entah kenapa saya jadi kangen masa" sekolah ketika melihat foto" itu dan musyawarah mufakat :)

    BalasHapus
  2. Wah, keren nih... ada musyawarah pustakawan siswa.
    Di sekolah shasa perpustakaan kurang diberdayakan.

    BalasHapus
    Balasan
    1. alhamdulillah ... mbak reni. Semoga bisa menginspirasi

      Hapus
  3. Perpusatakaan dikelola dengan rapih! Melibatkan siswa/siswi. Seingatku dulu, jaman SMP perpustakaan dikelola oleh satu orang petugas khusus.

    BalasHapus
    Balasan
    1. petugas khusus perpustakaan tetap ada, mas, sebab siswa hanya bertindak sebagai penunjang belajar dan keg ekskul. Trims ya

      Hapus
  4. Lorongnya cakep, Teh. Owh, jadi pengurusnya pun dari para siswa. Keren ini

    BalasHapus
    Balasan
    1. siswa sifatnya belajar dan membantu, Na. Jadi tetap aja sih yang mengelola perpustakaan serta bertanggung jawab adalah pegawai. Kebetulan Penjab nya saya hehe ... Hanya saja siswa itu diorganisir dalam wadah Pustakawan Siswa lengkap program kerja dan segala macam kegiatan perbukuan supaya lebih terasa manfaatnya. Siip ... tengkyu kunjungannya, ya.

      Hapus
  5. Acara seperti ini dapat melatih cara demokrasinya ya pak... Semangat buat adik2 mtsn garut jadikan lahan belajar kalian

    BalasHapus